Laman

Minggu, 17 Mei 2015

Pengertian Class dan Object dalam Object Oriented Programming

 Hiiiiiii... Terimakasih telah berkunjung. Kali ini kita akan ngobrol tentang pengertian object dan class dalam pemrograman object oriented.

OOP (object oriented programing) adalah sebuah metode kerja pemrograman yang bisa menghindarkan kita dari oding yang terlalu panjang dan letak error yang sulit dideteksi. Metode kerja OOP ini akan sangat terasa manfaatnya jika kita membuat program yang sangat besar dan membutuhkan code program yang sangat banyak dan kompleks. Kita-kita yang masih newbie mungkin tidak begitu merasakan manfaatnya, jadi dipelajari saja dulu yuk..



Pengertian class dalam OOP adalah cetakan/mold penghasil object. Maka object adalah hasil akhir atau produk jadi dari proses yang ada di dalam class.

Maka di dalam class ada berbagai kegiatan yang pada akhirnya harus mampu menciptakan obyek. Lalu kenapa kita butuh cetakan class dalam coding kita?

Jawabannya, untuk menyingkat pekerjaan. Mengapa bisa? Bukannya membuat class akan nambah-nambah coding kita?

Jawabannya, class akan sangat membantu dalam pembangunan program yang besar. Seumapama dalam program besar yang kita bangun, kita berkali-kali membutuhkan perhitungan matematika sebagai berikut di program kita (kalau malas baca rumusnya berarti anda sehat): hasil = a x b + d + a + w: (4 + 3 :2)  + * j + k _ r + q_* 2 * 10 : t + r + f  +  w - t + t : g + j + k - e - t - f : g : j : w * d * 5 * 7 * r * 4 * s + f * 7 + 1  a * m - 2 - r : 4 + 5 * z - x : y - h - b  - e - n - m - o - 20 + g + 40, p : 2, hasil = hasil * 3 + 77 : 2.

Daripada menuliskan rumus aneh begitu berulang-ulang, pembentukan class baru yang berisi perhitungan rumus yang aneh dan panjang itu bisa menjadi alternatif yang bisa dipanggil saat-saat diperlukan.

Lalu bagaimana proses lebih dalam tentang apa-apa yang ada di dalam class? Bagaimana menyusun proses-proses itu? Akan kita bahas dalam tulisan berikutnya tentang Method dan Properti.

Tidak ada komentar: